Kemasan barang merupakan salah satu hal terpenting untuk menunjang suatu bisnis online seperti kemasan makanan. Ada beberapa jenis kemasan barang dan semuanya berbeda-beda baik dari segi fungsi, bentuk atau lainnya. Sebelum itu apakah kamu tau apa itu kemasan barang? Yap kemasan barang adalah sesuatu yang digunakan untuk membungkus suatu barang atau produk guna mencegah atau meminimalisir terjadinya kerusakan pada barang atau produk tersebut.
Pada umumnya fungsi kemasan barang yaitu melindungi barang atau produk, tetapi pada saat ini kemasan barang atau produk juga berpengaruh terhadap pemasaran. Produk akan cepat laris dengan kemasan yang terlihat menarik menurut customer. Ada beberapa perbedaan jenis kemasan barang baik dari segi struktur isi, frekuensi pemakaian maupun tingkat kesiapan pakai. Berikut perbedaan jenis kemasan barang.
Fungsi kemasan barang
Sebelum kita mengetahui perbedaan jenis kemasan barang, sebaiknya kita mengetahui fungsi dari kemasan barang terlebih dahulu. Ada beberapa fungsi kemasan barang, sebagai berikut :
- containment
Mencegah terkontaminasinya produk dari debu, kotoran yang mengandung kuman, bakteri, virus, jamur, dll
- proteksi
Melindungi isi dalam produk yang dikemas dari kerusakan ketika distribusi atau penyimpanan, seperti dari kerusakan kimiawi, kerusakan fisik, kerusakan biologis. Karena kerusakan ini produk bisa saja tidak laku atau tidak layak dijual. Oleh karena itu pemilihan material untuk kemasan barang sangat perlu untuk diperhatikan
- convenience
Kemasan barang yang memenuhi standar mutu. Dipertimbangkan mulai dari bentuk ukuran, bobot, dan jenis dari barang misalnya kita mempunyai produk bersifat cair, pilihlah kemasan barang yang tidak mudah bocor. Seimbangkan juga antara isi dan kemasan barang, jangan mengecewakan customer dengan cara mengelabuinya dengan membungkus isi produk yang sedikit dengan kemasan yang lebih besar, sehingga membuat customer menjadi kecewa karena kuantitas tidak sesuai harga.
- communication
Salah satu fungsi lain dari kemasan barang yaitu memberikan informasi untuk customer. Agar customer teredukasi tentang suatu barang tersebut dan juga bisa meningkatkan minat customer karena sudah tahu kelebihan dan kekurang suatu barang tersebut. Hendaknya kemasan barang tidak menggunakan plastik bening, karena plastik bening kurang inovatif dan tidak memberikan informasi yang berguna untuk customer.
Perbedaan Jenis Kemasan Barang
A. Berdasarkan Struktur Isi
Ada 3 jenis kemasan barang berdasarkan struktur isi, yaitu :
– Kemasan primer. Yaitu suatu bahan yang diolah dan dibentuk untuk menjadi wadah makanan. Kemasan ini biasanya bersentuhan langsung dengan produk. Dan juga terbuat dari bahan anti air, guna menjaga produk yang ada di dalamnya, seperti botol, kaleng minuman, kemasan mie instan, keripik, saos, dll
– Kemasan sekunder.
Yaitu suatu wadah yang melindungi wadah lain yang ada di dalamnya. Kemasan ini tidak bersentuhan langsung dengan produk yang ada di dalamnya, seperti kardus, peti kayu,dll. Kemasan ini mempermudah agar produk bisa dipindahkan.
– Kemasan tersier. Yaitu kemasan yang digunakan untuk melindungi kemasan lain ketika dalam proses pengiriman. Atau bisa juga disebut kemasan barang yang melindungi kemasan primer dan kemasan sekunder, contohnya kontainer dan peti kemas.
B. Berdasarkan frekuensi pemakaian
Jenis kemasan barang berdasarkan frekuensi pemakaian juga terbagi 3, yaitu :
– Kemasan disposable, yaitu kemasan yang hanya berfungsi untuk satu kali pakai seperti plastik, daun pisang atau dll.
– Kemasan multi trip. Berbeda dari kemasan disposable, kemasan multi trip dapat digunakan berkali-kali dan bisa dikembalikan lagi kepada penjual dan bisa digunakan lagi seperti galon air minum, botol kecap-saus.
– Kemasan semi disposable. Kemasan ini tidak dibuang karena masih bisa digunakan lagi oleh konsumen seperti kaleng biskuit atau botol kaca sirup
C. Berdasarkan Tingkat Kesiapan Pakai
Adapun jenis kemasan barang berdasarkan tingkat kesiapan pakai terbagi dua, yaitu :
– Kemasan siap pakai, yaitu kemasan barang yang siap untuk untuk digunakan dengan cara mengisi kemasan tersebut dengan bahan lain seperti kaleng, botol, dll
– Kemasan siap dirakit, yaitu kemasan barang yang memerlukan perakitan terlebih dahulu sebelum diisi dengan produk lain seperti plastik, kertas kemas, aluminium foil, dll.
Sekarang anda sudah tahu fungsi dan perbedaan kemasan barang baik dari segi struktur isi, frekuensi dan tingkat kesiapan pakai. Mulai sekarang jika anda ingin mengirim barang, jangan lupa periksa kemasan barang. Kamu juga bisa membaca beberapa tips mengemas barang yang baik, seperti bagaimana cara mengemas barang elektronik. tips mengemas makanan beku, dll. Jangan sampai barang kamu rusak di dalam perjalanan karena tidak memperhatikan kemasan barang dengan baik.
Atau barang anda juga bisa hilang karena tidak mengemasnya lagi dengan kemasan sekunder. tapi kamu tak perlu khawatir, percayakan pengiriman barang anda pada Access logistik. Jasa pengiriman terpercaya dengan harga terjangkau dan berbagai jenis layanan pengiriman seperti layanan door to door hingga layanan port to port hanya ada di access logistik.
